Hacker berhasil menembus Departemen Pertahanan Amerika dan mendownload data dalam jumlah terabytes yang berisi mengenai design "Joint Strike Fighter", suatu jenis stealth fighter dengan harga $300 miliar yang sekarang sedang dalam pengembangan, menurut The Wall Street Journal. Menurut jurnal tersebut, file-file yang dicuri semuanya berhubungan dengan design "Joint Strike Fighter" dan sistem elektronisnya. Namun, menurut laporan tersebut, file-file yang sangat berharga tidak ikut tercuri karena disimpan di komputer yang tidak terhubung ke internet. Serangan tersebut menimbulkan pertanyaan yang lebih banyak dibandingkan jawaban yang bisa di dapatkan. Misalnya, laporan tersebut tidak menyebutkan bagaimana penyerang berhasil mendownload data dalam ukuran terabytes sebelum akhirnya ketahuan. Karena satu terabyte saja bisa memerlukan waktu beberapa minggu untuk mendownloadnya melalui koneksi data yang cukup cepat. Laporan tersebut juga menuding bahwa...
Belajar Gratis Seputar Sistem Informasi, Informatika, Bisnis, Akuntansi, & Manajemen