Skip to main content

Apakah Komputasi Awan Atau Cloud Computing itu?

Dalam beberapa tahun terakhir, komputasi awan telah menjadi topik hangat  untuk para  vendor TI dan eksekutif TI. Apa itu komputasi awan (atau cloud computing)? 

Komputasi awan artinya adalah bahwa kita bisa mendapatkan  berbagai sumber daya dan kapabilitas (misalnya, hardware, software, atau services) dari vendor TI melalui jaringan,pada umumnya jaringan Internet. "Awan" adalah sebuah metafora untuk internet, sehingga frasa "komputasi awan"  berarti bahwa sumber daya dan layanan TI atau semacamnya dibeli dari vendor dan di-deliver kepada pelanggan melalui Internet. Dari sudut pandang pelanggan, ini berarti sumber daya TI berasal dari "awan" – karena pelanggan tidak perlu peduli di mana komputasi yang sebenarnya sedang terjadi. "Awan disini  adalah  suatu sistem komputasi yang cerdas, kompleks, dan hebat di langit sehingga orang bisa serasa sepert tinggal colok saja ke dalamnya," menurut perintis web browser  Marc Andreessen. 

Hal-hal detil mengenai komputasi awan masih terus berkembang, tetapi ada tiga tipe dasar komputasi awan. 

1) Infrastruktur sebagai Layanan atau Infrastructure as a Service  (IaaS) - atau disebut juga dengan komputasi utilitas – yaitu memberikan kemampuan komputasi (misalnya, server, jaringan, storage, dan sistem perangkat lunak) untuk menambah atau menggantikan fungsi dari seluruh data center  in-house. Layanan seperti itu  ditawarkan oleh vendor-vendor  lama seperti IBM, Hewlett-Packard, dan Sun, serta perusahaan seperti Amazon yang memiliki kapasitas komputasi yang luas. 

2) Platform sebagai layanan atau Platform as a Service (PaaS) yaitu menyediakan lingkungan pengembangan sebagai layanan – dengan server-server  virtual di mana pengguna dapat menjalankan aplikasi yang ada atau mengembangkan yang baru. Contoh-contohnya yang sudah sangat terkenal adalah Salesforce.com 's force.com, Microsoft Azure, dan Google App Engine. 

3) Software sebagai layanan atau Software as a Service Service (SaaS) adalah bentuk yang paling banyak dikenal dan banyak digunakan dalam komputasi awan. SaaS memberikan aplikasi tunggal untuk beberapa pengguna sekaligus melalui Web browser. Contoh yang paling familiar adalah Google Gmail dan Apps, VoIP dari Vonage dan Skype, dan IM dari AOL, Yahoo!, dan Google. Inti dari komputasi awan jenis ini, dan dengan berbagai variasinya yang ada, adalah bahwa berbagai kemampuan komputasi dan sejenisnya disalurkan ke pengguna melalui jaringan, dan biasanya jaringan Internet.

Perlu diperhatikan bahwa meskipun terminologi komputasi awan relatif baru, namun konsep-konsep yang mendasarinya  sudah muncul beberapa dekade yang lampau. Komputasi  utilitas telah ditawarkan selama lebih dari dua decade yang lalu. Penyedia layanan aplikasi (ASP) muncul pada 1990-an, di mana pelanggan bisa memilih untuk menggunakan aplikasi yang di- "host" – dan berjalan di server ASP -daripada membeli aplikasi perangkat lunak dan menjalankannya pada peralatan sendiri. SaaS juga telah ada sejak tahun 1990-an. Namun demikian, berbagai layanan komputasi awan yang ada sekarang - atau setidaknya saat ini yang sedang dan terus dikembangkan - menjadikan komputasi awan sebagai suatu alternatif yang jauh lebih menarik bagi para eksekutif TI yang terus menerus perlu meningkatkan kapasitas atau menambah kemampuan komputasi dengan cepat, tanpa berinvestasi dalam infrastruktur baru, personil atau karyawan , atau perangkat lunak.

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Binding dalam Bahasa Pemrograman dan Kapan Terjadinya

Binding dimaksudkan sebagai pengikatan (association) antara suatu entity dengan atributnya, misalnya binding/pengikatan antara suatu variable dengan tipe datanya atau dengan nilainya, atau dapat juga antara suatu operasi dengan simbol, misalnya simbol + dikenali sebagai operasi penjumlahan atau simbol ^ dikenali sebagai operasi pangkat, dll.  Peristiwa binding dan kapan terjadinya binding (biasanya disebut dengan binding time ) berperan penting dalam membicarakan semantics suatu bahasa pemrograman. Beberapa kemungkinan binding time adalah:

Latihan Soal Jawab Matematika Diskrit

Berikut di bawah ini adalah latihan soal jawab untuk matematika diskrit dengan topik-topik: Pernyataan Logika Circuits dan Ekspresi Boolean Argumen (valid/tidak valid) Teori Himpunan Permutasi Fungsi --o0o-- Pernyataan Logika 1. Buatlah tabel kebenaran untuk menentukan yang mana tautology dan yang mana contradiction dalam pernyataan logika (a) dan (b) di bawah ini: a. (p ∧ q) ∨ (∼p ∨ (p ∧ ∼q)) b.  (p ∧ ∼q) ∧ (∼p ∨ q)

Contoh proses normalisasi relasi dari UNF – 1NF – 2NF – dan 3NF

Dalam posting tulisan tentang: “Tujuan dan Manfaat Normalisasi dalam Perancangan Database” , kita sudah mempelajari tentang: “Apa itu normalisasi” dan “Mengapa kita perlu melakukan normalisasi”. Kedua pertanyaan itu sudah terjawab dalam tulisan tersebut.  Kemudian dalam posting tulisan tentang: “Konsep Ketergantungan Fungsional, Normalisasi, dan Identifikasi Primary Key dalam Perancangan Sistem Database” , kita sudah mempelajari suatu konsep penting yang digunakan untuk melakukan normalisasi, yaitu konsep ketergantungan fungsional yang terdiri dari ketergantungan penuh, ketergantungan parsial atau sebagian, dan ketergantungan transitif. Proses normalisasi pertama-tama dilakukan dengan mengidentifikasi adanya ketergantungan-ketergantungan tersebut dalam relasi-relasi dan kemudian menghilangkannya. Cara melakukan normalisasi, mengidentifikasi berbagai macam ketergantungan, dan menghilangkan ketergantungan pada relasi-relasi bisa dipelajari ulang dalam postingan tulisan di at