Seputar Video Digital: Pengertian, Arsitektur dan Container

Dalam sistem digital, output dari CCD (singkatan dari charge-coupled device - adalah sebuah sensor untuk merekam gambar, terdiri dari sirkuit terintegrasi berisi larikan kondensator yang berhubungan, atau berpasangan) didigitalkan oleh kamera menjadi rangkaian frame dan data video dan audio dikompresi sebelum ditulis/simpan ke tape/storage.

Kualitas video digital tergantung pada:
Resolusi layar
  • Jumlah piksel horizontal dan vertikal yang digunakan untuk menyajikan gambar video
Kedalaman warna gambar
  • Kedalaman warna dari gambar pada masing-masing frame.
Frame rate
  • Jumlah frame video yang ditampilkan per detik
Metode Kompresi (codec)
  • Algoritma khusus yang digunakan untuk mengompres dan kemudian mendekompresi video digital
Arsitektur video digital terdiri dari:
  1. Suatu algorithma yang berfungsi untuk melakukan kompresi dan encoding video dan audio
  2. Suatu container dimana data yang sudah dikompres disimpan
  3. Suatu player yang mengenali dan memutar file-file video tersebut.
Contoh-contoh container yang paling umum digunakan untuk video
  • .ogg (Theora untuk video, Vorbis untuk audio)
  • .flv (flash video)
  • .mp4 (MPEG)
  • .mov (Quick Time)
  • .wmv (Window Media Format)
  • .rm (Real Media)
  • .webm (WebM)

No comments:

Post a Comment