Skip to main content

Pengertian Software Process - Tinjauan Sekilas

Software Process (Proses Perangkat Lunak) - Tinjauan Sekilas

Apakah itu?
Saat kita bekerja untuk membuat suatu produk atau sistem, sangatlah penting untuk melalui serangkaian langkah yang dapat diprediksi — suatu peta jalan yang membantu kita menciptakan hasil yang berkualitas tinggi dan tepat waktu. Peta jalan yang kita lalui tersebut disebut dengan "software process" ("proses perangkat lunak.")

Siapa saja yang melakukannya?
Software engineers dan para manajer mereka akan menyesuaikan proses tersebut sesuai dengan kebutuhan mereka dan kemudian menjalaninya. Selain itu, orang-orang yang membuat request untuk software tersebut juga memiliki peran seperti dalam proses mendefinisikan, membuat, dan menguji/mengevaluasi-nya.

Mengapa (rangkaian langkah / proses) ini penting?
Karena ini akan memberikan stabilitas, kontrol, dan pengorganisasian terhadap suatu aktivitas, yang apabila dibiarkan tidak terkendali, bisa menjadi sangat kacau. Namun, pendekatan software engineering modern haruslah “agile (gesit).” Pendekatan ini harus hanya menuntut aktivitas, kontrol, dan produk kerja yang sesuai untuk tim proyek dan produk yang akan dibuat.

Apa saja langkah-langkahnya?
Pada tingkat yang terperinci, proses yang kita adopsi bergantung pada software yang kita buat. Satu proses mungkin sesuai untuk membuat software untuk sistem pada dunia penerbangan, sementara proses yang sama sekali berbeda bisa saja dijalankan untuk pembuatan situs web.

Apa produk/hasil pekerjaan ini?

Dari sudut pandang seorang software engineer, produk/hasil kerja ini adalah program, dokumen, dan data yang dihasilkan sebagai konsekuensi dari kegiatan dan tugas yang sudah didefinisikan oleh proses.

Bagaimana kita memastikan bahwa kita telah melakukannya dengan benar?
Ada sejumlah mekanisme penilaian software process yang memungkinkan organisasi untuk menentukan “kematangan” software process mereka. Namun, kualitas, ketepatan waktu, dan kelangsungan hidup jangka panjang dari produk yang kita buat adalah indikator terbaik dari kemanjuran proses yang kita gunakan.

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Binding dalam Bahasa Pemrograman dan Kapan Terjadinya

Binding dimaksudkan sebagai pengikatan (association) antara suatu entity dengan atributnya, misalnya binding/pengikatan antara suatu variable dengan tipe datanya atau dengan nilainya, atau dapat juga antara suatu operasi dengan simbol, misalnya simbol + dikenali sebagai operasi penjumlahan atau simbol ^ dikenali sebagai operasi pangkat, dll.  Peristiwa binding dan kapan terjadinya binding (biasanya disebut dengan binding time ) berperan penting dalam membicarakan semantics suatu bahasa pemrograman. Beberapa kemungkinan binding time adalah:

Latihan Soal Jawab Matematika Diskrit

Berikut di bawah ini adalah latihan soal jawab untuk matematika diskrit dengan topik-topik: Pernyataan Logika Circuits dan Ekspresi Boolean Argumen (valid/tidak valid) Teori Himpunan Permutasi Fungsi --o0o-- Pernyataan Logika 1. Buatlah tabel kebenaran untuk menentukan yang mana tautology dan yang mana contradiction dalam pernyataan logika (a) dan (b) di bawah ini: a. (p ∧ q) ∨ (∼p ∨ (p ∧ ∼q)) b.  (p ∧ ∼q) ∧ (∼p ∨ q)

Contoh proses normalisasi relasi dari UNF – 1NF – 2NF – dan 3NF

Dalam posting tulisan tentang: “Tujuan dan Manfaat Normalisasi dalam Perancangan Database” , kita sudah mempelajari tentang: “Apa itu normalisasi” dan “Mengapa kita perlu melakukan normalisasi”. Kedua pertanyaan itu sudah terjawab dalam tulisan tersebut.  Kemudian dalam posting tulisan tentang: “Konsep Ketergantungan Fungsional, Normalisasi, dan Identifikasi Primary Key dalam Perancangan Sistem Database” , kita sudah mempelajari suatu konsep penting yang digunakan untuk melakukan normalisasi, yaitu konsep ketergantungan fungsional yang terdiri dari ketergantungan penuh, ketergantungan parsial atau sebagian, dan ketergantungan transitif. Proses normalisasi pertama-tama dilakukan dengan mengidentifikasi adanya ketergantungan-ketergantungan tersebut dalam relasi-relasi dan kemudian menghilangkannya. Cara melakukan normalisasi, mengidentifikasi berbagai macam ketergantungan, dan menghilangkan ketergantungan pada relasi-relasi bisa dipelajari ulang dalam postingan tulisan di at