Skip to main content

Posts

Showing posts from June, 2020

Mengapa kita perlu menggambar class diagram? Dan apa yang perlu diperhatikan ketika membuat class diagram?

Mengapa kita membutuhkan Diagram Class ? Dengan membuat perencanaan dan pemodelan sebelumnya akan membuat pemrograman lebih mudah. Membuat perubahan pada diagram kelas itu mudah, sedangkan menuliskan kode-kode fungsionalitas yang berbeda-beda setelah itu adalah hal yang agak menjengkelkan. Bisa dibayangkan seperti ketika seseorang ingin membangun rumah, mereka tidak hanya akan mengambil palu, bata, dll, dan mulai bekerja. Mereka perlu memiliki blueprint - suatu rencana desain - sehingga mereka dapat menganalisis & memodifikasi sistem mereka. Kita tidak perlu banyak pengetahuan teknis / bahasa tertentu untuk memahaminya.

Penyajian Pengetahuan Tentang Kategori dan Objek dalam Kecerdasan Buatan

Pengorganisasian objek-objek ke dalam kategori-kategori adalah bagian penting dari penyajian pengetahuan. Meskipun interaksi di dunia nyata terjadi pada tingkat objek-objek secara individu, tetapi banyak proses penalaran terjadi pada tingkat kategori. Misalnya, seorang yang berbelanja biasanya memiliki tujuan untuk membeli bola basket, alih-alih membeli bola basket tertentu misalnya BB9 . Kategori juga berfungsi untuk membuat prediksi tentang objek-objek setelah diklasifikasikan. Seseorang menyimpulkan objek-objek tertentu dari input persepsi, menyimpulkan tentang keanggotaan kategori dari sifat-sifat objek yang dirasakan/ditangkap, dan kemudian menggunakan informasi kategori untuk membuat prediksi tentang objek-objek tersebut. Misalnya, diketahui dari kulitnya yang hijau dan kuning belang, dengan diameter satu kaki, bentuk bulat telur, dan dagingnya berwarna merah, dengan biji hitam, dan tempatnya di tempat buah-buahan, orang dapat menyimpulkan bahwa benda tersebut adalah semangka;

Pengertian Ontology Engineering (Rekayasa Ontologi) dalam Kecerdasan Buatan

Gagasan tentang general ontology  (ontologi umum) adalah untuk mengorganisasikan segala sesuatu di dunia ke dalam suatu hierarki kategori. Istilah ontological engineering  (rekayasa ontologis) adalah tentang suatu teknik dalam menyajikan konsep-konsep abstrak (dengan berfokus pada konsep-konsep umum - seperti misalnya: Peristiwa (Events), Waktu (Time), Objek Fisik (Physical Objects), dan Keyakinan (Beliefs) yang terjadi di banyak domain yang berbeda-beda. Kerangka umum dari konsep-konsep tersebut disebut dengan upper ontology (ontologi atas) karena konvensi dalam menggambar graph adalah dengan konsep yang umum ada di bagian atas dan konsep yang lebih spesifik ada di bagian bawahnya, seperti pada gambar di bawah ini. Ontologi atas (umum)